Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengumumkan bahwa Indosat Ooredoo Hutchison dan Nvidia telah berkomitmen untuk mendirikan Pusat Kecerdasan Buatan Nasional di Solo Technopark.
Pengumuman ini datang setelah pertemuan dengan Duta Besar India pada Senin, 1 April, yang menandai inisiasi kerjasama investasi antara kedua perusahaan dengan nilai USD 200 juta atau sekitar Rp 3 triliun untuk proyek Indonesia AI Nation.
“Ya itu menindaklanjuti pertemuan dengan Pak Dubes India kemarin (Senin, 1 April). Ada investasi kerja sama antara Indosat dengan Nvidia dari Amerika. Nanti ditunggu saja kelanjutan seperti apa. Yang jelas Solo Technopark sudah ditunjuk sebagai tempat dan itu investasi besar banget,” ujar Gibran di Pasar Legi Solo, Kamis (4/4/2024).
BACA JUGA: Makin Masif Digunakan, Negara Ini Kebanjiran Untung Gara-Gara Jual Domain AI!
Gibran menegaskan bahwa meskipun proyek ini berlokasi di Solo, manfaatnya akan dirasakan secara nasional. Pembahasan lokasi telah melibatkan Duta Besar India, Shri Sandeep Chakravorty, yang menyoroti potensi-potensi kerjasama ini.
Gibran menambahkan, “Tidak cuma di Solo, inisiasi di Solo. Itu nanti makanya kemarin ketemu Pak Dubes membicarakan potensi-potensi itu. Ya itu salah satunya. Dan alhamdulillah sudah dapat kejelasan (lokasi).”
Alasan pemilihan Solo Technopark sebagai lokasi investasi ini adalah karena kesiapan dan produktivitasnya yang dianggap lebih unggul dibandingkan Technopark lain di Indonesia.
“Karena Technoparknya Solo paling siap, semua kota punya Technopark, dan Solo Technopark kita yang paling produktif dan memang dari awal saya menjawab ada peluncuran 5G di Solo. Nah itu bosnya sama, Indosat, atas kepercayaan itu kami dipilih kembali,” jelas Gibran.
Meskipun belum ada detail yang dirilis mengenai rencana investasi ini, Gibran menekankan pentingnya AI untuk pembaharuan di kalangan anak muda.
“Nanti masih akhir tahun, yang jelas AI ini sesuatu yang harus kita segera update untuk anak-anak muda kita, jadi nanti nggak ketinggalan, karena pada satu titik nanti semua akan tergantikan AI,” kata Gibran, menambahkan bahwa pendidikan dan pelatihan AI akan tersedia untuk umum, dengan detail lebih lanjut yang akan diumumkan di akhir tahun.