Ziarah kubur merupakan salah satu tradisi yang dijalankan oleh umat Islam, khususnya ketika merayakan Idul Fitri.
Tradisi ini merupakan momen yang penuh dengan refleksi dan doa, di mana kita tidak hanya mendoakan mereka yang telah meninggalkan dunia ini tetapi juga mengingatkan diri kita sendiri tentang kenyataan kehidupan akhirat yang abadi.
Ziarah kubur dianjurkan oleh Rasulullah SAW sebagai sarana untuk melunakkan hati, membangkitkan empati, dan meningkatkan kesadaran akan kehidupan setelah kematian.
Baca Juga: Meninggal Akibat Anemia Aplastik, Babe Cabiita Ternyata Sudah Persiapkan Segalanya
Rasulullah SAW, dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Hakim, menyatakan,
كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ أَلَا فَزُورُوهَا، فَإِنَّهُ يُرِقُّ الْقَلْبَ، وَتُدْمِعُ الْعَيْنَ، وَتُذَكِّرُ الْآخِرَةَ، وَلَا تَقُولُوا هُجْرً
“Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian, sesungguhnya ziarah kubur dapat melunakkan hati, menitikkan (air) mata, mengingatkan pada akhirat, dan janganlah kalian berkata buruk (pada saat ziarah).”
Ketika melakukan ziarah kubur, ada beberapa doa dan amalan yang bisa dilakukan, dimulai dari saat kita memasuki area pemakaman hingga kita berdoa untuk para penghuni kubur.
Berikut adalah rangkaian lengkap doa ziarah kubur dalam Bahasa Arab, lengkap dengan artinya, yang bisa dibacakan saat Lebaran Idul Fitri 2024 atau kapan saja Anda melakukan ziarah kubur.
1. Salam untuk Ahli Kubur
السَّلامُ على أهْلِ الدّيارِ مِنَ المُؤْمنينَ وَالمُسْلمينَ وَيَرْحَمُ اللَّهُ المُسْتَقْدِمِينَ مِنْكُمْ وَمِنَّا وَالمُسْتأخِرِين وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّه بِكُمْ لاحِقُونَ
Arti:
“Assalamualaikum, hai para mukmin dan muslim yang bersemayam dalam kubur. Semoga Allah melimpahkan rahmat kepada mereka yang telah mendahului dan yang akan menyusul kalian dan [yang telah mendahului dan akan menyusul] kami. Sesungguhnya kami, insya Allah, akan menyusul kalian.”
2. Membaca Istigfar
أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
“Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, yang tiada tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.”
3. Membaca Kalimat Tahlil
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ
Arti:
“Tiada Tuhan selain Allah.”
4. Doa Ziarah Kubur untuk Ahli Kubur
Arab:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَ
قِّهِ مِنَ الذُّنُوبِ والْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ، وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ، ونَوِّرْ لَهُ فِيهِ
Arti:
“Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia. Mulialah kedatangannya, luaskanlah masuknya, bersihkanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana kain putih dibersihkan dari kotoran. Gantikanlah dia dengan rumah yang lebih baik dari rumahnya, pasangan yang lebih baik dari pasangannya, masukkan dia ke dalam surga, lindungilah dia dari siksa kubur dan siksa api neraka. Lapangkanlah baginya di dalam kuburnya dan terangilah baginya di dalamnya.”
Doa ziarah kubur ini tidak hanya merupakan bentuk penghormatan dan cinta kasih kita kepada mereka yang telah pergi terutama saat momen hari raya Idul Fitri, tetapi juga pengingat bagi kita yang masih hidup untuk selalu ingat akan hari akhir dan mempersiapkan diri dengan amalan terbaik.